___________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Doa pagi dan sore

Ya Allah......, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari bingung dan sedih. Aku berlindung kepada Engkau dari lemah dan malas. Aku berlindung kepada Engkau dari pengecut dan kikir. Dan aku berlindung kepada Engkau dari tekanan hutang, pajak, pembuat UU pajak dan kesewenang-wenangan manusia.

Ya Allah......ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim dan para penarik pajak serta pembuat UU pajak selain kebinasaan".

Amiiiiin
_______________________________________________________________________________________________________________________________________________

Tuesday, November 2, 2010

Gado-Gado

Sudah sebulan lebih saya sibuk dari biasanya. Banyak kesibukan. Dan juga kalau malam, sepulangnya dari kantor sudah capek karena kena macet. Sebenarnya saya sudah mulai mencicil tulisan ini sejak 2 minggu lalu. Tetapi dalam seminggu ini saya terjebak macet parah. Walaupun disopiri, tetapi tetap saja capek. Hari senin, selasa 25 dan 26 Oktober 2010, terjebak macet ketika pulang. Rumah saya hanya 8 km dari kantor dan hanya memerlukan waktu 8 menit naik mobil kalau tidak macet. Tetapi tanggal 25 & 26 Oktober itu sampai 4 jam. Kalau tidak hujan, saja sudah jalan kaki saja. Kalau sudah kena macet seperti ini, badan terasa capek sekali, walaupun sebenarnya tidak menyopir. Jadi sering kali setelah sampai di rumah langsung tidur.

Terus tanggal 28 Oktober, kena macet 8 jam dalam perjalanan dari jln Sudirman ke Sunter. Dan hari sabtu/minggu 30-31 Oktober ini, ada pekerjaan di kantor. Mungkin minggu depan harus ke Papua. Mungkin ketika disana saya bisa punya waktu untuk menulis.

Selama saya absen, ada banyak berita. Ada berita bagus dan ada berita kurang bagus. Berita bagusnya, perusahaan tempat saya bekerja memperoleh dana segar dari penjualan sebuah asset yang bisa digunakan untuk membiayai beberapa projects yang sedang berjalan. Berita kurang bagusnya, pengambilan alihan oleh sebuah perusahaan besar Cina, batal karena dana perusahaan Cina tersebut agak terbatas setelah membeli asset-asset Repsol Brazil $7.1 milyar. Kelihatannya Brazil lebih menjanjikan daripada Indonesia. Berita ini kurang bagus karena bonus 3 bulan gaji kemungkinan batal karena batalnya take-over perusahaan tempat saya bekerja.

Persoalan kredit tetap menghantui semua perusahaan yang hidupnya tergantung pada kredit. Ketika kredit line putus, maka hidupnya bak ikan di darat. Menggelepar-gelepar. Seperti saham-saham keluarga Panigoro, sekarang sudah dijual ke Pertamina. Panigoro tidak punya uang. Panigoro berbeda dengan Bakrie. Kalau Bakrie sangat licin dalam hal “financial engineering”nya. Mereka punya orang-orang yang pandai dalam bersilat finansial.

Kesempatan kerja sekarang juga semakin mengering. Beberapa kali saya memperoleh tawaran kontrak hanya 6 bulan dengan gaji yang lebih rendah. Hal yang sama dialami oleh teman-teman yang lain.

Setelah sebulan lebih tidak melihat email ternyata ada sekitar 3000 lebih email baru. Untuk mudahnya memang menghapus semua bisa mejadi jalan keluar yang cepat. Tetapi terpikir juga mungkin ada email yang penting. Jalan keluarnya adalah melihat dengan cepat, pengirimnya, dari nama dan subjeknya bisa dikira-kira apa isinya penting atau tidak. Yang kira-kira tidak penting langsung dihapus. Dengan jalan begini, urusan bisa selesai cepat.

Beberapa email sempat saya baca. Beberapa diantaranya mengenai almarhum ibu Tuty Dewi Hadinoto. Saya ambilkan satu saja, beberapa kata saya ubah untuk menjaga privasi.

Pak IS,
Saya terharu sekali baca blog-nya Pak Imam yang sudah menulis tentang mbak Tuti dengan begitu mendalam karena saya juga mengalami hal yang sama malah sudah lima tahun lamanya saya jadi pelanggan apartemen mewah mbak Tuti & Pak Hadinoto di Upper Bukit Timah sejak saya terkena penyakit XXXX, ............

Apakah besok Pak Imam punya rencana untuk ikut tahlilan? Semoga kita bisa bertemu di rumahnya untuk bersama-sama mendoakan mbak Tuti Dewi yang kita hormati.

Terima kasih.
D

Mas D, saya minta maaf karena, email ini baru saya buka/baca minggu ini. Sudah hampir 1 bulan lebih saya tidak buka email yahoo saya. Saya datang pada tahlilan 7 hari. Mungkin kita sudah ketemu, hanya tidak tahu/tidak saling mengenal. Yah, kita doakan saja semoga Allah membalas semua kebaikan ibu Tuty Dewi (dan pak Hadinoto). Saya tahu banyak orang yang sering dibantu mereka. Dan untuk pak D, semoga anda sembuh. Ada beberapa kenalan yang terkena penyakit yang sama, dan bisa sembuh. Mereka yang sembuh biasanya punya kemauan hidup yang kuat.

Beberapa waktu ini banyak komentar-komentar yang tidak relevan dan kurang sopan pada posting EOWI. Selama ini memang saya biarkan. Mungkin si penulis ingin belajar menulis gaya sadonik. Tetapi, yang membuat kecewa adalah bahwa dia tidak tahu tempat dan menjadi agak norak. Karena sampai-sampai menodai posting duka Alex Supeli. Harus diketahui bahwa Alex bukan politikus yang makan uang rakyat. Dia adalah dari kelas pekerja yang dulunya menjalani hidup secara baik-baik. Bagi teman-temannya dia adalah orang dicintai. Tidak layak posting mengenai dirinya yang sudah almarhum itu dinodai dengan posting-posting yang tidak sopan. Oleh sebab itu sebagian saya delete.

Banyak pembaca EOWI merasa risi dengan adanya komentar-komentar yang tidak senonoh pada posting EOWI. Salah satu diantaranya, mas MD memberi nama komentator anonymous ini sebagai SOBDAJ singkatan Son Of a Bitch Dumb Ass Jerk. Bagus juga julukan itu (tercermin dari prilakunya menodai posting mengenai Alex Sipeli). Pembaca-pembaca ini juga meminta saya untuk membersihkan komentar-komentar mas SOBDAJ.

Saya akan mengambil jalan tengah saja. Karena saya tetap berasumsi bahwa orang ini ingin belajar menulis dengan gaya sadonik saja. Memang tidak mudah untuk bisa membuat tulisan sadonik yang menghibur. Jadi perlu pengalaman.

Hari jumat 22 Oktober 2010, terjadi flash crash di US dollar (chart-1). Walaupun kemudian rebound ke 77.25, tetapi dollar indeks sempat jatuh ke 74.55. Setelah itu indeks dollar stabil di kisaran 77, sampai sekarang (Chart-2). Pada saat ini hanya 3% saja dari investor yang bullish terhadap US dollar. Dengan jumlah bear yang sangat banyak dan tidak mampu lagi membuat US dollar turun, artinya kekuatannya bear US dollar yang banyak itu sudah lemah. Saya masih menunggu rebound yang cukup berarti. Mungkin harus menunggu selama beberapa minggu. Mungkin juga bisa lebih awal. Bull sendiri mungkin masih malu untuk keluar. Bahkan bukan tidak mungkin dollar indeks akan menyentuh level 76.14 lagi.



Chart 1




Chart 2


Berkaitan dengan pelemahan US dollar selama ini (sejak bulan Juni 2010 lalu), ada berita dari bloomberg yang menarik.

Pertemuan G-20 tanggal 27 Oktober 2010 (link) tentang masalah keuangan khususnya masalah kurs nampaknya tidak menghasilkan apa-apa. “No teeth”, tidak ada giginya. Banyak yang dibicarakan tetapi tidak ada rencana yang nyata. Masing-masing anggota emerging market ingin mata uangnya menguat secara perlahan. Semua katanya berusaha mempertahankan ekonominya sejalan dengan penurunan nilai dollar. Semua berjanji akan menahan diri dari godaan competitive devaluation mata uangnya. Tetapi semua tidak menyadari bahwa yang masuk adalah uang panas yang sewaktu-waktu bisa keluar.

Asian currencies fell to a one-week low after Bank of Korea Governor Kim Choong Soo said today that measures to mitigate capital flows could be “useful.” Hours later, the rand dropped as South African Finance Minister Pravin Gordhan said his government will use part of higher-than-expected tax revenue to build foreign reserves as it attempts to weaken the currency.

The shifts suggest G-20 members will keep trying to defend their economies from the slide of the dollar and capital inflows even after the group promised Oct. 23 to refrain from “competitive devaluation” and to increasingly embrace market determined currencies.

“The G-20 made a vague pledge not to manipulate currencies much, but there was no mechanism to ensure that each country will not keep taking unilateral measures,” said Win Thin, global head of emerging markets strategy at Brown Brothers Harriman & Co. in New York. “It’s every man for himself.”

No ‘Teeth’
“Although what came out of the G-20 meeting was better than expected, it didn’t really have any teeth in it,” said
Kieran Curtis, a fund manager who helps oversee about $2 billion in emerging market debt at Aviva Investors in London. “There was still no framework laid out to deal with countries following an ultra-competitive exchange-rate policy.”

Pertumbuhan uang (+uang kwasi) mencapai 15% per tahunnya. Sama seperti Indonesia. Di Cina, dimana kredit masih mengucur dan masih membuat bubble di sektor perumahan masih terus terpompa. Dana panas masuk ke Indonesia membuat Bank Indonesia terpaksa membersihkannya, intervensi, katanya. Dan menurut berita biayanya mencapai Rp 26 trilliun untuk menjaga agar rupiah tidak menguat secara cepat. Padahal dana yang masuk jumlahnya hanya berkisar sekitar $ 5 milyar saja. (link).

Omong-omong perkara competitive devaluation,.... devaluasi secara umum, maksudnya menurunkan nilai mata uang, ada cerita sejarah dari Inggris yang menarik. Raja Inggris Henry I tahun 1124 menangkapi 94 banker-banker yang ada di Inggris. Mereka dipotong tangannya atau dikebiri untuk kesalahan mereka, yaitu menurunkan kadar perak yang ada di koin-koin yang disirkulasikannya. Dengan kata lain, kesalahan mereka adalah melakukan devaluasi poundsterling. Asyik juga kalau hukuman ini diterapkan dimasa sekarang. Banyak ketua-ketua bank sentral yang dikebiri sebagai hukuman bagi perbuatannya melakukan competitive devaluation.

Di Asia dan emerging market, para ketua bank-bank sentral disibukkan dengan competitive defaluation, sedangkan di benua lain, yaitu Amerika Serikat, pertumbuhan uang dan kredit selama ini masih negatif. Investor menunggu QE II (Quantitative Easing II), yang katanya akan membuat US dollar semakin merosot harganya. Kata orang bijak, para cowboy bisa membawa kuda ke sungai, tetapi cowboy-cowboy itu tidak bisa membuat kuda-kudanya minum. Kalau kuda-kuda itu enggan minum, maka percuma saja dibawa ke sungai. The Fed bisa membuat suku bunga rendah, serendah mungkin, tetapi the Fed tidak bisa memaksa orang untuk mengambil kredit untuk konsumsi atau untuk ekspansi perusahaan. The Fed tidak bisa memaksa orang untuk terus berbelanja dan berhenti menabung. Menurut jajak pendapat Gallup, menunjukkan bahwa rencana belanja kado hari Natal rakyat Amerika Serikat mengalami penurunan sebesar 20% dibandingkan 2 tahun lalu. Angka 20% ini cukup besar. Dan ini cermin dari belanja secara keseluruhan.




Chart 3


Jangan heran kalau kebutuhan minyak-olahan juga turun. Tingkat kebutuhan minyak (olahan) di Amerika Serikat turun mencapai titik yang sama dengan konsumsi tahun 1997 - 1999. Ini kemunduran selama 11 - 13 tahun (Chart-4). Kalau harga minyak saat ini masih bertengger di tingkat $80 per barrel adalah akibat ulah spekulator. Saya tidak heran kalau perusahaan tempat saya bekerja mengalami kesulitan untuk menjual assetnya dan mencari kerja di sektor ini tidak mudah 3-4 tahun lalu.



Chart 4


Ada cerita lain yang menarik yaitu Bank Sentral Berhenti Menjual Emas (link). Herannya, harga emas malah turun dari puncaknya di $1385 per oz. Kita mengharap bahwa harga emas akan naik, karena sumber-sumber yang menekan harga emas sudah berhenti melakukan tekanan. Untuk saya yang sering berpandangan negatif terhadap institusi pemerintah, menganggap berita ini sebagai indikasi kontrarian. Maksudnya, emas bukan akan naik, tetapi akan turun. Saya ingat suatu kejadian pada musim panas tahun 1999. Saya sedang di-relokasi dari Inggris ke Indonesia. Di dalam pesawat terbang, saya membaca koran Wall Street Journal yang dibagikan di pesawat. Isinya tentang pengumuman penjualan emas besar-besaran oleh Bank of England yang membuat harga emas anjlok ke level $250 per oz. Apakah selanjutnya harga emas turun? Malah sebaliknya. Tahun 1999 – 2000 adalah awal dari secular bull market untuk emas. Dalam kurun waktu 10 lebih sedikit, harga emas naik 5.5 kali lipat. Apakah berita tentang berhentinya bank-bank sentral menjual emasnya mengindikasikan harga emas akan turun? Entah lah......., saya hanya suka menduduki posisi kontrarian.

Pasar saham memble, tidak kemana-mana. Mungkin tidak semuanya benar, Nikkei sudah di level 9100an lagi dan indeks perbankan Amerika juga sudah turun banyak sejak 2 bulan terakhir ini. Hanya Indeks Dow dan S&P masih bertahan. Pemilihan umum di Amerika nampaknya tidak diacuhkan. Mungkin the Fed lebih menarik daripada pemilihan umum. Pasar masih menunggu pengumuman the Fed hari Rabu ini. Bisa saja saham akan rally 2% dan US dollar jatuh 1% dalam minggu ini. Setelah itu....... mungkin tidak kemana-mana atau US dollar akan rally dan saham akan jatuh.

Saya ada rencana untuk merubah format tulisan. Biasanya saya berusaha secara teratur mengisi blog ini setiap minggu. Tulisannya biasanya saya siapkan dalam minggu itu. Tetapi sekarang ini musim hujan dan Jakarta sering terjebak macet. Ini membuat saya sering capek ketika sampai di rumah. Oleh sebab itu, tulisan yang pendek tetapi lebih rutin akan bisa mempertahankan blog ini tetap ramai. Moga-moga hal ini mudah untuk dilaksanakan.

Sekian dulu......, jaga kesehatan fisik dan mental anda selama musim hujan ini. Macet bisa membuat tekanan darah anda naik, dan kesehatan anda menurun, kemudian menjadi flu atau yang lebih berat lagi, darah tinggi. Jangan lupa untuk membantu para penderita korban Merapi, tsunami di Sumatera Barat/Mentawai, dan juga orang-orang yang kurang beruntung di sekitar anda.


Disclaimer: Ekonomi (dan investasi) bukan sains dan tidak pernah dibuktikan secara eksperimen; tulisan ini dimaksudkan sebagai hiburan dan bukan sebagai anjuran berinvestasi oleh sebab itu penulis tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang diakibatkan karena mengikuti informasi dari tulisan ini. Akan tetapi jika anda beruntung karena penggunaan informasi di tulisan ini, EOWI dengan suka hati kalau anda mentraktir EOWI makan-makan.

40 comments:

Anonymous said...

dasar LEBAY... hebat pula semar terima 3000 e-mail dalam 1 bulan...emang semar jacky chan ya ?banyak penggemar..
belum lagi gaji 9 digit dan lain2 coba dianalisa ini masuk sindrom apa ?

Anonymous said...

sudah dari dow 6000 an IS bilang bear akan terjadi,waktu dollar 12rb an juga si IS bilang dollar akan naik

sekarang Dow udah 11 ribuan,sekarang dollar 9000 bahkan 8000 an

eh bung,berapa banyak miss point yg anda buat,itu menunjukkan bahwa anda hanyalah Investor kelas teri

Anonymous said...

investasi adalah sebuah tindakan yg tujuannya mencari profit,bukan mempertahankan jumlah pengunjung

penulis seorang blogger
pembaca seorang investor

yg satu cari pengunjung layaknya badut
yang satu cari duit
mana mungkin bs sinkron

Anonymous said...

omong-omong, kalau spekulasi mengangkat tinggi harga minyak, bukannya bonus pegawai minyak harusnya lebih besar? kok susah sih mencari kerja? oil industry bukannya salah satu the big winner dari siklus ekonomi akhir-akhir ini?

Anonymous said...

maka dari kalau dilogika kayaknya banyak pernyataan semar yang kontradiksi dan aneh...hati2 jangan2 ni orang pandai ngarang cerita & copas kanan kiri biar blognya dapat pengunjung namun menjerumuskan...belum tentu ni orang seperti yg dikatakan pergi luarnegri kerja dapat 9 digit lulusan ITB kenal sana-sini tahu sana sini...jangan2....

Anonymous said...

kalau berani coba semar munculkan identity sebenarnya kita tantang anda copy darat

Skydrugz said...

si Anonym ini siapa sih?

Anonymous said...

Yogyakarta - Kepala Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Subandriyo jelas menyatakan, awan berbentuk kepala Petruk di puncak Merapi hanya mitos belaka. Namun hal berbeda disampaikan Ponimin, yang disebut-sebut sebagai orang 'sakti' setelah Mbah Maridjan di lereng Merapi.

Pawang hujan ini menjelaskan, adanya awan berbentuk kepala tokoh punakawan Petruk memberikan sebuah tanda akan adanya bahaya dari aktivitas Merapi.

"Yang mitos itu cerita Mak Lampir, Grandong, Sembara, dan lainnya. Kalau Mbah Petruk sudah keluar di Merapi, itu perlambang (pertanda) akan ada bahaya dari Merapi," ujar ponimin kepada wartawan di kediaman Dr Anna Ratih Wardani di dusun Ngentak, Desa Umbulmartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman, Yogyakarta, Selasa (2/11/2010).

Awan berbentuk kepala Petruk merupakan perwujudan dari Mbah petruk salah satu penguasa di puncak Merapi. Kemana hidung panjang Petruk mengarah, di sana merapi akan mengeluarkan semburan awan panas atau bahkan mungkin lahar panas.

"Berarti Yogya yang bakal kena sampah (awan panas) gunung Merapi. Malah bisa saja lebih dari itu, misalnya lahar panas," terangnya.

Hal senada juga diungkapkan istri Ponimin, Yati. Dia mengaku semalam dirinya didatangi kembali sosok ghaib yang diyakininya sebagai Syekh Jumadil Kubro. Makhluk gaib selalu mengenakan gamis putih, bersorban, membawa tasbih dan tongkat itu memperingatkan bila Yogyakarta akan dilanda musibah.

"Niku kiro-kiro jam 3 kirang 5 menit mbengi. Sanjange Yogya bade diamuk Merapi," aku wanita yang mengenakan cicin di jarinya ini.

Untuk menangkal amukan Merapi tersebut, makhluk gaib juga berpesan agar dibacakan ayat suci Al Quran harus khatam 41 kali, doa Nurbuat 77.000 kali, doa Mubarrak 77.000 kali dan Dzikir sebanyak 77.000 kali.

"Saya cuma nyampekan amanat, mau dilaksanakan monggo, nggak juga silahkan,"imbuhnya.

Anda percaya?
ANDA PERCAYA SEMAR ??

Anonymous said...

Pengumuman
Akan ke Singapore dari 15 Oktober 2009 - 20 November 2009


Tulisan di atas sudah ada di blog ini hampir setahun ya...( iseng aje) hehehehe...Biar tamabah ramai nich blog.....

Anonymous said...

Investor? Cuih.... Tukang judi kalee

Anonymous said...

hahaha, ngakak asli .. suer ... sakit perut gue ... demi auloh ...

koq tebel banget ya mukanya ?? msh saja berani keluarin news ngak berbobot bukannya berbenah diri?
hei bung .. Paningoro itu bukan tukang becak .. sdh lar semar, nyerah saja sama walayat , USD sp mid 2011 = 74 .. IHSG yg masuk sekarang itu bukan HOT MONEY .. SRI Deal ma BULE taon 2012 loe baru boleh tarik dana dari INDO .. Pass kiamat telah tiba .. hahaha .. sakit perut gue .. Sumpe

oyah..satu lagi .. pake mobil cuma 8 menit aja kalo ngak macet ya ? kalo macet u pake sepeda aja Semar..bisa nyelip kiri kanan. Hiperbola amat loe ngomongnya .. ngak macet 8 menit, macet jadi 4 Jam , kalo mogok mobil nya kite percaya .. jelas loser ..

Anonymous said...

Semar semar, kalo emang gaji loe 9 digit kenapa nggak ke kantor pake helikopter?

Kurniawan said...

Wedew2 QE Part2 dah mulai 600 billion USD... ini brarti USD makin turun aja neh...

http://finance.yahoo.com/news/Fed-to-buy-600-billion-in-apf-3337980722.html?x=0&sec=topStories&pos=main&asset=&ccode=

Bagaimana pendapat pak IS ??? bgmn nasib USD ?

Anonymous said...

SELL USD sdh Jelas Se x

Comfirmed si Semar lulusan ITB jurusan Sastra, Suer emang pinter buku, but know nothing soal Pasar, sama persis temen gue yg kenalin gue blog ini, tukang ngelak & ngak mau mengakui kekalahan & kesalahannya, & ternyata size dia maen saham cuma 1jt sekale bit, jgn2 semar tuh teman gue pula.. Size 1 juta mau ngeramal pasar ?? yg bener aja Bung ..

Anonymous said...

hsguoblok

Anonymous said...

jangan hujat trus. please deh! semar kan sudah rugi juga. buy usd di 9200.
:(

Anonymous said...

giliran analisanya salah IS banyakan absen dengan alibi alibi yg mengada ada saja
coba aja tunggu analisanya bener,wuahhh...nongol terus dijamin
cape lah nieh orang

PRO SEMAR said...

Tuh, grafik pada udah divergen. Tunggu aja beberapa hari/minggu, Pasti dolar rally.

Saat itu dong baru kita nantikan artikel 3 of 3 lagi.

Anonymous said...

bertobatlah semar dan orang2 yg mengenalkan blog ini. semoga anda diterima disisiNYA.

Anonymous said...

mampusss....dolar dah dibawah 8900 bisa jebol 8500 nih dasar semar goblok sok pinter lebay lagi...gaji 9 digit nggak kayak gini guobloknya..siapa yang percaya lagi ??

Anonymous said...

.....Semua katanya berusaha mempertahankan ekonominya sejalan dengan penurunan nilai dollar. Semua berjanji akan menahan diri dari godaan competitive devaluation mata uangnya. Tetapi semua tidak menyadari bahwa yang masuk adalah uang panas yang sewaktu-waktu bisa keluar.....WAH YANG MENYADARI TERNYATA CUMA SI SEMAR SAJA ..HEBAT..!! JADIKAN DIA MENKO PEREKONOMIAN DAN FINANCE EMERGING MARKET

Anonymous said...

Wkakaka .. Sakit Perut Gue, Sumpe, Demi Aulloh .. Suer ...

@ anony November 5, 2010 6:52 PM, loe lulusan mana lagi ? Grogol ?

The Fed Print Money tuh .. huahuahua .. Indo Sdh Di tekankan sama PAK SBY , ini bukan HOT MONEY, Sri minum ma Bule Tiap Hari di Setarbuk, katanya ntar 2012 baru di tarik duitnya dr INDO .. Sdh kiamat itu &

@anony November 5, 2010 9:08 AM
Semar BUY USD cuma $100x9400 = Rp. 900.000 doank, pantas nya di maki , yg perlu dikasihani tuh yg beli USD 100.000 UP .. mau Rugi berapa ?

Anonymous said...

3 of 3
Hinderburg Omen
Semuanya copy-paste ngawur!

Anonymous said...

Flash crash
From Wikipedia, the free encyclopedia
The May 6, 2010 Flash Crash[1] also known as The Crash of 2:45, the 2010 Flash Crash or just simply, the Flash Crash, was a United States stock market crash on May 6, 2010 in which the Dow Jones Industrial Average plunged about 600 points only to recover those losses within minutes. It was the second largest point swing, 1,010.14 points,[2] and the biggest one-day point decline, 998.5 points, on an intraday basis in Dow Jones Industrial Average history.[3][4][5]



The daily chart of the Dow during the Flash Crash
Contents [hide]
1 Background
1.1 SEC/CFTC Report on May 6, 2010
1.2 Early Theories
2 Aftermath
2.1 Stock market reaction
2.2 Congressional hearings
2.3 Circuit breakers
3 External links
4 See also
5 References
[edit]Background

On May 6th, US stock markets opened down and trended down most of the day on worries about the debt crisis in Greece. At 2:42 pm, with the Dow Jones down more than 300 points for the day, the equity market began to fall rapidly, dropping more than 600 points in 5 minutes for an almost 1000 point loss on the day by 2:47 pm. Twenty minutes later, by 3:07 pm, the market had regained most of the 600 point drop.[6]

[edit]SEC/CFTC Report on May 6, 2010
After almost five months of investigations, the U.S. Securities and Exchange Commission (SEC) and the Commodity Futures Trading Commission (CFTC) issued a joint report dated September 30, 2010 and titled "Findings Regarding the Market Events of May 6, 2010" identifying the sequence of events leading to the Flash Crash. [7]

The joint report "portrayed a market so fragmented and fragile that a single large trade could send stocks into a sudden spiral,"[8] and detailed how a large mutual fund firm selling an unusually large number of E-Mini S&P 500 contracts first exhausted available buyers, and then how high-frequency traders started aggressively selling, accelerating the effect of the mutual fund's selling and contributing to the sharp price declines that day.[8][9][10][11][12] [13][14][15]

The SEC and CFTC joint report itself says that "May 6 started as an unusually turbulent day for the markets" and that by the early afternoon "broadly negative market sentiment was already affecting an increase in the price volatility of some individual securities." At 2:32PM (EDT), against a "backdrop of unusually high volatility and thinning liquidity" that day, "a large fundamental trader (a mutual fund complex) initiated a sell program to sell a total of 75,000 E-Mini contracts (valued at approximately $4.1 billion) as a hedge to an existing equity position." The report says that this was an unusually large position and that the computer algorithm the trader used to trade the position was set to "target an execution rate set to 9% of the trading volume calculated over the previous minute, but without regard to price or time." [7]

Anonymous said...

Yogyakarta - Bagi sebagian besar masyarakat, gambar Mbah Petruk yang beredar dari ponsel ke ponsel, tidak lain dari sebuah bentukan gemulung awan tebal yang disemburkan oleh Gunung Merapi. Kebetulan saja gemulung awan itu bentuknya menyerupai Petruk, salah satu tokoh punakawan dalam pemayangan Jawa. Lain waktu bentuknya bisa beraneka ragam, berubah-ubah, yang bisa merangsang imajinasi macam-macam.

Tetapi tidak demikian halnya bagi sebagai penduduk yang tinggal di Merapi. Mbah Petruk adalah kekuatan gaib yang menjaga Merapi, sama halnya Semar yang disebut-sebut menjaga Gunung Semeru. Oleh karena itu, ketika gambar Mbah Petruk itu menyebar, maka gambar itu segera jadi bahan perbincangan di kalangan penduduk Merapi.
Sekali lagi, tidak semua warga di lereng Merapi mempercayai gambar itu. Namun bagi yang mempercayainya, munculnya Mbah Petruk adalah pertanda akan adanya malapetaka besar. Merapi sedang marah, dan arah kemarahan adalah kawasan Yogyakarta. Ini ditunjukkan oleh arah gambar Mbah Petruk yang menghadap Selatan.

Soal akan datangnya bencana ke Selatan itu, sebetulnya sudah jadi bahan bergunjingan ketika status Merapi naik dari waspada ke siaga, dan semakin kencang ketika naik dari siaga ke awas. Seorang sesepuh di lereng Merapi kepada detikcom, menceritakan, mereka sedang tirakat. "Nyeyuwun kepada Gusti Allah, agar jika Merapi meletus, jangan sampai terjadi pada Sabtu Legi."
Menurut ilmu titen, jika Merepi meletus pada Sabtu Legi, dampaknya akan dahsyat. Tidak hanya letusan kecilnya beruntun yang diselingi letusan-letusan besar, tetapi letusan-letusan itu juga akan berlangsung lama. Akibatnya tentu sudah bisa diperkirakan: korban jiwa dan harta.

Namun upaya yang dilakukan oleh para sesepuh Merapi itu, termasuk Mbah Maridjan, tidak mendapatkan hasil. Setelah letusan pertama pada Selasa (26/11/2010), letusan besar terjadi pada Sabtu (30/11/2010). Jatuhnya, persis Sabtu Legi.

Ki Poleng Sudomolo, penganut ilmu Kejawen di Yogyakarta, membenarkan, perhitungan Mbah Maridjan dan para sesepuh Merapi, karena hal itu sesuai dengan hitung-hitungan penanggalan Jawa Kuno. Dalam penanggalan Jawa Kuno, Sabtu itu disebut hari ke 9 atau dalam bahasa Jawa disebut Songo. Sedangkan Legi berarti Kolo. Jadi jika digabungkan, Sabtu Legi dalam penanggalan Jawa disebut Songo Kolo. Songo Kolo ini dalam penanggalan Jawa diartikan sangkala, yakni sebuah pertanda buruk.

Dengan kata lain, jika melihat penanggalan Jawa maka jika Sabtu Legi juga terjadi letusan akan berakibat tidak baik. Sebab bencana Merapi akan berkepanjangan dan menelan korban banyak orang. "Pandangan itulah yang diyakini Mbah Maridjan. Dia sudah mengetahui kalau pada Sabtu Legi akan terjadi letusan. Itu sebabnya dia tidak mau turun gunung dan memilih tetap di rumahnya," jelas Ki Poleng.

Dr Surono, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMB), Kementerian ESDM, tidak menyangkal adanya pengetahun atau kepercayaan-kepercayaan masyarakat pegungungan, termasuk Gunung Merapi. Mereka yang bertahun-tahun tinggal di situ, tentu mempelajari bagaimana perilaku alam, perilaku gunung. Biasanya pengetahuan atau kepercayaan-kepercayaan itu sejalan dengan temuan teknologi.

Hanya saja Surono mengingatkan, hasil analisis ilmiah terhadap kegiatan Merapi yang sudah teruji, mestinya tidak perlu diragukan lagi. PVMB sudah bekerja bertahun-tahun sehingga mempunyai banyak data yang bisa digunakan sebagai melihat dan menilai keaktifan Merapi. "Saya merasa gagal masih ada penduduk yang tidak mau turun, padahal sudah kita sampaikan peringatan."

MR. BULL said...

WALAH WALAH, IHSG 3700!

Gue mulai curiga 3 tahun mendatang IHSG akan mencapai angka 5 digit!!!!

YES!

Anonymous said...

10 tahun lagi 9 DIGIT

Anonymous said...

mas imam semar...sing sabar ya...biasa itu ....kalau ada yang tidak puas...namanya juga analisa...itu pendekatan dari beberapa data penunjang untuk menghasilkan sebuah kesimpulan...silakan di simak...kalo cocok puji Tuhan alhamdulilah..kalo ga cocok...tetap puji Tuhan alhamdulilah....enakkan..ga perlu hujat menghujatlah....tidak baik itu...anda suka bacalah blognya...anda tidak suka ya tidak usah baca...koq ada yang stress sendiri terus ngomel ngomel...anda berarti belum dewasa dan sedikit norak...kalau ga cocok ya anda bikin analisa sendiri tho....silahkan anda dan mas IS sama sama tetap berkarya di blognya masing masing...biar kita kita ini tetap bisa belajar dari anda anda yang luar biasa.....

salam,

Gareng

Anonymous said...

bos kalo gold udah 1400 gini masih bilang trend bear gw ngak ngerti bearnya bear mana....beruang kutub kali..yah...atau beruang madu...ato jangan jangan panda nih??

Anonymous said...

Robert Prechter akan dilempar telur busuk tuh!!!

Anonymous said...

@anony November 9, 2010 3:04 PM

Don't argue with idiot, they'll grab you to their level

Anonymous said...

bear...bear....bear..ak....

Anonymous said...

Cape De teman Petruk si Gareng ...

ASLI SALAH TOTAL & TERUS ANALISA YG SALAH .. BUKAN MELURUSKAN MASALAH, Di MAKI di HUJAT biar ORANG-ORANG BARU TIDAK TERJERUMUS ... KALO NGAK MAU DI HUJAT .. JANGAN POSTING LAGI YANG MEMBUAT FEAR DEMI FEAR ... 3 0f 3 0f 3 Pasti TERJADI .. TAPI TIDAK SEKARANG

Anonymous said...

mas yg suka marah marah.....baca dong disclaimer......cape deh...!!!

anda bikin blog tandingan saja kalo sampeyan pinter..susah amat..daripada ngoceh melulu...biar kita kita yang awam ini jadi ikutan pinter....hahahahaha....cape... .cape....cape ati...

salam,

Gareng

Anonymous said...

gareng itu anak bagong apa semar??????

tcw said...

mungkin saja mas IS itu goblok ..bego atau enggak gentlement...
padahal sih udah ditulis di disclaimernya..kalo mau ikut saranya mas is ya resiko tanggung sendiri...lah itu sangat gentle menurutku....
sedangkan yang ikut saran IS dan rugi malah menyalahkan IS .orang kayak gitu mah lebih banci / tidak gentlement dari IS..lah ini namanya cuma prediksi kok...bisa salah dan benar....kalo gak mau rugi atau untung yang gak usah invest......kalo mau ramalan yg benar saja mah gak usah baca blognya mas IS karena mas IS bukan tuhan...sebaiknya anda anda itu buat analisa sendiri dan baca sendiri saja...kalo salah anda kutuk diri anda sendiri ..kalo benar ..silahkan anggap jagoan dan jangan menyalahkan orang lain.......memang dasar orang indonesia....bilang orang enggak gentelement taunya diri sendiri enggak gentlement.

Anonymous said...

sebodo amat kalau semar nggak suka hapus aja..

Anonymous said...

Eh tcw ...

yg di caci maki bukan disclamernya dodol .. tuh ikutin dulu artikel pinggir jalan si IS .. 3 0f 3 0f 3 0f 3 0f 3 nya .. ngak ada habisnya ... kalo 3 0f 3 0f 3 nya da batal ya sdh .. ikut arus .. ini ngak .. fear demi fear .. elakan demi elakan ... makanya ini yg bikin ngamuk trader.... memang ada diclamer .. tapi kalo 1 tahun salah melulu ma udh sengaja or globok .. yg mau membuat org rugi & takut berinvestasi .. wa jamin da .. IS ngak ada investasi apa2 .. selain kerja dgn gaji 9 digit nya .. Penjilat kalian semua yg mendewakan & membela IS .. Pencundang ngak pantas di bela lar .. amit amit ... gue cut loss usd hajar ke IHSG coan 200 % woiiii ...

Anonymous said...

selamat ya udah coan 200%.

Anonymous said...

anony November 10, 2010 9:17 PM

rugi brapa om ??? he...he...
makanya mikir dulu sebelum ikut saran orang.... itu gunanya otak buat mikir...

gw juga ga setuju dgn saran semar untuk jual emas tahun lalu... lha banyak bank central pada borong emas spt india, china dll... si semar malah kasih saran jual emas...

terbukti khan... emas makin kinclong aje...