___________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Doa pagi dan sore

Ya Allah......, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari bingung dan sedih. Aku berlindung kepada Engkau dari lemah dan malas. Aku berlindung kepada Engkau dari pengecut dan kikir. Dan aku berlindung kepada Engkau dari tekanan hutang, pajak, pembuat UU pajak dan kesewenang-wenangan manusia.

Ya Allah......ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim dan para penarik pajak serta pembuat UU pajak selain kebinasaan".

Amiiiiin
_______________________________________________________________________________________________________________________________________________

Tuesday, April 27, 2010

Yunani, Goldman Sachs dan Leading Indikator

EROPA
Perkembangan dari minggu lalu. Krisis Yunani semakin parah dan menyeret surat hutang pemerintah Yunani mendekali level surat hutang Pakistan, kata Bloomberg. Artinya investor menganggap bond pemerintah Yunani sama dengan bond pemerintah yang rongrong oleh para Taliban. Surat hutang Yunani yang jatuh tempo 2 tahun naik bunganya menjadi 11%. Dibandingkan dengan Pakistan 12.2%. Defisit anggaran belanja pemerintah Yunani melonjak menjadi 13.6% dari GDPnya. Ini jauh di atas batas yang diperbolehkan dalam perjanjian Uni Eropa yang hanya 3%. Hutang Yunani sudah mencapai 115% dari GDPnya. Sulit bagi Yunani untuk bisa keluar dari kemelut ekonominya. Karena Yunani tidak punya sesuatu yang bisa dijual, kecuali minyak zaitun dan pariwisata. Tidak mudah bagi Yunani untuk memperoleh dana pinjaman dengan jaminan potensi ekonomi seperti itu. Kemungkian Yunani akan dipaksa untuk keluar dari group mata uang Euro.

Yunani tidak sendirian dalam hal melanggar ketentuan pakta moneter Euro ini. Jerman, Prancis saja sudah melanggar ketentuan defisit anggaran 3% dari GDP. Portugal, Spanyol, Italia juga mengalami defisit anggaran masing-masing 9.3%, 11.4% dan 5.2% dari GDP mereka. Jerman ekonomi terbesar Euro terkena 4.9%. Prancis masih 8.0%.

Sekarang pertanyaannya apakah antar negara Euro bisa saling membantu? Jawabannya ialah: sulit. Sebab hutang negara mereka sendiri sudah tinggi. Italy 117%, Portugal 75.2%, Jerman 77.2%, Prancis 79.7%. Sebagai perbandinagnnya adalah hutang negara (federal) US yang selalu dikatakan sudah tinggi adalah: 52.90%. Sebenarnya daerah Euro lebih parah dari US. Bukan tidak mungkin pada dekade ini Euro bubar. Karena solusi dari krisis semacam ini biasanya competitive devaluation. Dengan adanya competitive devaluation, maka diharapkan hutang turun nilai riilnya, dan produk-produk negara yang bersangkutan menjadi kompetitif kembali. Sekarang ini dengan adanya satu mata uang, Yunani tidak bisa melakukan competitive devaluation mata uangnya dengan cepat. Euro akan melemah secara bertahap untuk jangka waktu yang lama. Trend dollar indeks masih menunjukkan tren naik (Chart-1). Ini lebih banyak karena pelemahan Euro.


Chart 1

Penderitaan Yunani menjadi berkepanjangan. Pemerintah harus berhadapan dengan kerusuhan-kerusuhan akibat ketidak puasan di masyarakat. Gelombang protes sudah khronis sejak akhir 2008 lalu.



Apa yang terjadi di Yunani bisa menjalar ke negara-negara Euro lainnya. Apa lagi dengan meletusnya gunung berapi di Eyjafjallajokull, Iceland. Pengaruh jangka pendeknya dirasakan oleh sektor penerbangan. Pengalaman yang lalu ketika gunung berapi Laki meletus tahun 1783, gas dan abu yang dilepaskannya menutup sinar matahari walaupun hanya sedikit dan menyebabkan musim dingin yang panjang yang berdampak gagal panen dan kelaparan di Eropa yang akhirnya memicu revolusi Prancis. Di Amerika, tahun 1784 mengalami musim dingin yang panjang dan parah. Seberapa parahkah dampak letusan kali ini. Gunung di Eyjafjallajokull yang sekarang meletus sudah 200 tahun tidur. Siklus yang panjang seperti ini, biasanya skala letusannya juga relatif besar.


AMERIKA SERIKAT
Leading Indikator (LEI) untuk bulan Maret 2010 melonjak 1.5% minggu lalu. Sedangkan Coinsident Economic Indicator (CEI) naik sedikit saja (Chart-2). Ini membuat jurang antara LEI dan CEI semakin melebar. Sudah genap setahun LEI meroket, tetapi CEI masih santai saja. Pemulihan ekonomi di US masih tersendat-sendat, terkena anemi lesu darah.


Chart 2

Positifnya LEI bagai bensin bagi rally di bursa saham. Rally di bursa saham nampaknya akan menerus. Kali ini indeks akan berhadapan dengan beberapa resistance Fibonacci di sekitar 0.6 an yaitu 2/3 dan 8/13 (Chart-3). Rally masih bisa terus sampai bulan Juni 2010 atau lebih lama tanpa ada persoalan apa-apa. Pada indeks S&P 500, level 1250 kemungkinan bisa dicapai.

Bursa nampaknya akan mengacuhkan kasus Goldman Sachs. Goldman dituduh tidak memberikan penjelasan sepenuhnya mengenai paket surat hutang yang dijualnya sehingga merugikan para pembelinya. Persoalannya ialah: apakah tidak memberi penjelasan bisa dikategorikan sebagai tindak kriminal atau kesalahan. Kalau melihat hal ini, saya pikir GS akan lolos. Kecuali para juri di pengadilan sedang haus darah akibat resesi yang berkepanjangan dan mereka minta korban. Kondisi seperti ini bisa menjadi bola liar. Tetapi sampai saat ini bola liar masih terkendali, dan belum menjadi liar. Entah nantinya.


Chart 3


Trend harga emas dan logam mulia baru menampakkan polanya (Chart-4 dan Chart-5). Kita akan lihat perkembangannya dalam minggu-minggu mendatang.

Chart 4



Chart 5

Ada artikel yang menarik di Gold-Eagle.Com dan Kitco.Com. Pada saat ini pengelola ETF SLV (untuk perak) sedang melepas cadangan peraknya, menurut artikel Hamilton di Gold-Eagle. Pendapat saya, hal ini adalah signal bearish, walaupun harga perak menampakkan trend short term bullish (Chart-6).


Chart 6

Trend bearish juga ditunjukkan oleh Rosen pada artikelnya di Kitco yang mengkombinasikan antara teknik Gann dan Elliot wave. Chartnya cukup menarik (Chart-7), walaupun saya tidak terlalu setuju.



Chart 7


Apa yang akan terjadi dengan emas dan logam mulia, yang pasti secara siklus tahunan, bulan Maret – September adalah periode konsolidasi dan koreksi.

Sekian dulu....., sampai lain waktu.



Disclaimer: Ekonomi (dan investasi) bukan sains dan tidak pernah dibuktikan secara eksperimen; tulisan ini dimaksudkan sebagai hiburan dan bukan sebagai anjuran berinvestasi oleh sebab itu penulis tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang diakibatkan karena mengikuti informasi dari tulisan ini. Akan tetapi jika anda beruntung karena penggunaan informasi di tulisan ini, EOWI dengan suka hati kalau anda mentraktir EOWI makan-makan.

10 comments:

Anonymous said...

Pak Imam Semar,

sorry mungkin pertanyaan saya ini tidak ada kaitan dengan artikel yang pak imam post kan, tapi saya butuh nasihat atau masukan mengenai ekonomi indonesia.
menurut pak imam kira2 property di indonesia saat ini masih aman ataukah sudah mulai memasuki buble juga karena banyak sekali pembangunan baru2 ini baik apartment maupun perumahan, sepertinya setiap developer berlomba2 membuat perumahan baru, saya sedikit parno dengan apa yang terjadi di amerika dan ingin tau saja apakah saat ini untuk invest ke property itu wise atau tidak.

thanks before untuk advice nya

Anonymous said...

mungkin memang kali ini ada indikasi untuk turun (dji) wave 5 dah terbentuk.....kemaren ditutup 11257 melebihi koreksi 61% nya di 11242...permasalahannya apakah wave 5 masih diperpanjang lagi??
sedang emas, saya yakin masih naek pak IS...kalau liat teknikalnya :D

Tyo

Heni said...

selain terhadap euro, dolar gak menguat terhadap uang yg lain tuh Pak IS. keknya something wrong deh dengan teori bapak. penguatan kali ini beda banget dengan kejadian tahun 2008-2009 kemarin.

Imam Semar said...

@Heni,
USD juga menguat terhadap pound, Yen.

Netral/sedikit menguat thd Can dollar, Aus$.

Melemah thd Rp dan kemungkinan thd mata uang asia yang saya tidak bisa pantau.

Saya yakin dalam 15 bulan rupiah juga akan jatuh thd US$.

Imam Semar said...

Pak Anony April 27, 2010 11:03 AM,

Untuk mengatakan bahwa property di Jakarta sudah bubble, tidak salah. Banyak orang mau jual tetapi tidak laku-laku. Kalau banting harga baru laku. Itu ciri-ciri bubble. Tetapi, untuk turun, susah karena tingkat inflasi di Indonesia mencapai 15% - 17%. PBB dan NJOP naik (dinaikkan) terus. Jadi pasarnya dimanipulasi.

Kalau anda mau beli properti untuk ditempati sendiri atau untuk disewakan, tidak sama pertimbangannya dengan properti dibiarkan untuk investasi. Sebab tidak liquid dan kalau perlu uang tidak bisa dicairkan.

Imam Semar said...

@Tyo,
Kalau dari hitungan saya koreksi yang dalam belum akan terjadi. Dalam 1-2 minggu lagi Dow mungkin akan membentuk new high. Tetapi masih di dalam Fib 2/3.

Lucas said...

market selalu mempunyai dua persepsi... sy sarankan utk tetap sabar dan tenang menunggu konfirmasi ini bull atau bear.
watch hari senin minggu depan, bila lv 1200 break up signifikan = bull bila lv 1160 tersentuh = kemungkinan awal dari bear

gud luk

Anonymous said...

@Pak IS:
Sepertinya memang sudah memulai koreksi dr bull market. kalau melihat pergerakan dji,volatility jg sudah mulai tinggi. Saya rasa sekarang pasar sensitif (bear). Ada berita jelek sedikit, kemungkinan harga akan turun signifikan..
Kutipan:
the CBOE Vix volatility index .VIX, Wall Street's barometer of investor fear, jumped about 31 percent, its biggest one-day move since October 2008.
Utk Emas, go to 1200 neh....
Tyo

Lucas said...

next week will be interesting...

Lucas said...

wait....today confirmation is no enough ...wait till nex wednesday